Pages

Senin, 15 Juli 2013

beberapa mobil listrik buatan indonesia

Berkicauan - Siapapa bilang teknologi Indonesia tertinggal dari negara lain ? ada beberapa hasil karya anak bangsa yang mampu jika disandingkan dengan produk-produk dari negara maju lainnya bahkan mampu bersaing dengan pabrikan kelas atas yang sudah memiliki nama besar di seluruh dunia. bukan tidak mungkin jika sumber daya manusia dikelola dengan benar dengan dukungan dari semua pihak maka indonesia mampu menjadi negara industri teknologi yang patut diperhitungkan kehadirannya dalam kawasan asia bahkan sampai seluruh dunia. dari beberapa produk hasil ciptaan bangsa sendiri yang sering menjadi sorotan media adalah mobil, ada beberapa mobil yang sudah dikenal oleh masyarakat berkat bantuan publikasi dari media dan para petinggi negara ini, berikut beberapa diantaranya :

Tucuxi (mobil sport bertenaga listrik)


menteri BUMN Dahlan Iskan yang mempopulerkan produk kelas atas kepada masyarakat dengan bantuan media yang memang akrab dengan bapak mentri yang satu ini. mobil sport ini memiliki kecepatan maksimum mencapai 193 km/jam dengan jarak jelajah mencapai 200 mil atau sekitar 321,8 km dalam keadaan charger penuh dan mobil ini dijual dengan harga Rp 1,5 miliar. mobil ini dirakit disebuah bengkel di yogyakarta oleh insinyur bernama Danet Suryatama yang sudah berpengalaman menjadi engineer pabrik mobil di amerika. konsep mobil ini sudah dirancang sekitar tahun 2008 mobil ini rencananya akan dirtawarka kepada pihak amerik namun setelah bertemu dengan dahlan iskan maka mobil ini lebih di kenalkan kepada warga indonesia. Dengan semakin menipisnya persediaan bahan bakar minyak di dunia ini maka tenaga listrik dalam perkembangan mobil sangat diperlukan sebagai bahan alternatif pengganti BBM.


Bus listrik (kementerian riset dan teknoligi)

 
kementerian riset dan teknologi membuat bus listrik yang diperuntukkan sebagai alat transportasi dalam kota, bus ini mampu melaju dengan kecepatan 100 km/jam dengn jarak jelajah 150 km dan daya tampung penumpang sekitar 15 orang sangat cocok untuk angkutan di daerah perkotaan agar lebih mudah dalam mencari sumber tanaganya yang bersumber dari listrik. spesifikasi dari bus ini menggunakan tipe brusshless DC motor, kecepatan maksimum 5000 rpm, peak power 300 nm, voltage 320 VDC, battery menggunakan lithium 320 VDC 24 amphere dengan berat 2 ton panjang lebih 6 meter.


ahmadi mesin 5.0 (buatan dasep ahmadi)



mobil yang satu ini juga diciptakan oleh orang indonesia dengan konsep city car mobil ini diuji coba langsung oleh dahlan iskan. namun mobil ini masih perlu beberapa penyempurnaan lagi sebelum bisa di produksi lebih banyak lagi, jadi kita tunggu saja kelanjutannya.


Gang car (PT.Dirgantara Indonesia)


mobil listrik ini dibuat oleh PT. DI yang sudah lama berkutat pada bidang pesawat terbang tidak mau ketinggalan menggunakan listrik sebagai tenaga penggerak mobil buatanya. sudah lama mobil ini dibuat sekitar 1 tahun yang lalu namun awalnya masih menggunakan bahan bakar minyak sampai dahlan iskan meminta untuk menggantinya dengan menggunakan tenaga listrik sehingga terbentukalah gang car yang bertenaga listrik dengan bentuk yang keci sehingga bisa menembus gang di daerah pada sehingga dinamakan gang car dan dari segi harga cukup terjangkau diperkirakan seharga dua buah motor bebek.

Semar-T (Universitas Sebelas Maret)


Mobil itu menggunakan baterai 36 volt 100 ampere, yang menghasilkan tenaga 3 HP (horse power). Badan mobil didesain menggunakan material komposit. Pembuatan badan mobil dikerjakan secara manual. Bobot total mobil diperkirakan hanya 300 kilogram. Pertimbangannya, makin berat bobot kendaraan, konsumsi energi makin besar. Baterai yang bagus dari material litium ion. Ada yang sudah dijual di pasaran, tetapi harga baterai itu untuk satu mobil masih mahal, Rp 20 juta. Hal semacam ini yang tengah dikembangkan. Jika kondisi baterai bagus dan normal, mobil dapat digunakan selama 1,5 jam-2 jam. Untuk mengisi baterai, dibutuhkan 3 jam-4 jam. mobil Semar-T melengkapi inovasi mobil Semar-G (Sebelas Maret Green) yang berbahan bakar bioetanol. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar