apakah kamu sedang merencanakan pesta pernikahan? Mungkin Anda pernah mendengar hal-hal buruk yang menjadi ujian beberapa orang sebelum pernikahan mereka. Boleh saja Anda mempercayainya sebagai mitos, tetapi ujian untuk menuju ke gerbang rumah tangga sebenarnya nyata, hal tersebut adalah cara untuk Anda berdua semakin dewasa mengarungi kehidupan selanjutnya, seperti dilansir dari vemale.com.
1. Banyak hal menjadi terlihat serba salah
Kesibukan dan ketegangan Anda dalam menyiapkan acara pernikahan akan semakin diaduk-aduk dengan beberapa hal yang berubah menjadi serba salah. Bahkan kadang pasangan mendapat ujian dengan hadirnya pihak-pihak yang membuat kacau keadaan. Misal mantan yang mencoba merayu Anda kembali, ada masalah dengan keluarga, dan sebagainya. Yang harus Anda ingat, semua hanya ujian untuk menyiapkan Anda dan pasangan menjadi lebih baik. Maka hadapilah dengan wajar dan bijaksana, jika sedang emosional sebaiknya diam dan hindari keadaan yang bisa memicu emosi Anda semakin tinggi.
2. Bertanya-tanya
Pada suatu waktu ketika Anda merenung seorang diri menyandarkan rasa lelah Anda, tiba-tiba Anda bertanya apakah sudah tepat langkah yang Anda ambil. Apakah keputusan bersamanya sudah benar. Apakah pilihan untuk berpisah dengan orang tua dan ikut dengan suami sudah Anda yakini akan baik-baik saja. Sebaiknya segera Anda bicara dengan keluarga atau teman terdekat Anda. Momen ini Anda hanya butuh ketenangan dan dukungan. Juga jangan lupa ingat bagaimana Anda memperjuangkan cinta Anda hingga mencapai jenjang pernikahan ini.
3. Anda menghindari bertemu dengan orang yang tidak diundang
Mungkin jika Anda memiliki dana yang sangat banyak, Anda bisa saja mengundang semua teman Anda. Tetapi untuk beberapa hal, Anda tidak bisa mengundang semua teman Anda. Menghindari orang yang tidak bisa Anda undang memang rasanya sangat sulit karena setiap hari Anda bertemu dengan mereka. Siapa saja yang masuk dalam daftar undangan adalah hak Anda. Memilih beberapa teman yang tidak Anda undang, itu juga hak Anda. Ini pernikahan dan momen sakral seumur hidup sekali. Jangan sampai perasaan bersalah yang kecil akan mengganggu konsentrasi Anda dalam menyiapkan acara tersebut.
